Silahkan pilih Bahasa yang anda gunakan.

" Manusia adalah Ciptaan yang Paling Sempurna.

Kesempurnaan Manusia adalah Saat Dia Memiliki Kelebihan dan Kekurangan. "

By: Edward Marshal SLTR

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK)

Pengertian Teknologi Informasi Komunikasi

Teknologi Informasi dan Komunikasi, TIK (bahasa Inggris: Information and Communication Technologies; ICT) adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi. 

TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. 

Jadi Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media. 

Istilah TIK muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunak) dengan teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang teknologi lainnya. Hingga awal abad ke-21 TIK masih terus mengalami berbagai perubahan dan belum terlihat titik jenuhnya.


Sejarah
 
Ada beberapa tonggak perkembangan teknologi yang secara nyata memberi sumbangan terhadap perkembangan TIK hingga saat ini. Pertama yaitu temuan telepon oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1875. Temuan ini kemudian berkembang menjadi pengadaan jaringan komunikasi dengan kabel yang meliputi seluruh daratan Amerika, bahkan kemudian diikuti pemasangan kabel komunikasi trans-atlantik. Jaringan telepon ini merupakan infrastruktur masif pertama yang dibangun manusia untuk komunikasi global. 

Memasuki abad ke-20, tepatnya antara tahun 1910-1920, terwujud sebuah transmisi suara tanpa kabel melalui siaran radio AM yang pertama. Komunikasi suara tanpa kabel ini pun segera berkembang pesat. Kemudian diikuti pula oleh transmisi audio-visual tanpa kabel, yang berwujud siaran televisi pada tahun 1940-an. Komputer elektronik pertama beroperasi pada tahun 1943. Lalu diikuti oleh tahapan miniaturisasi komponen elektronik melalui penemuan transistor pada tahun 1947 dan rangkaian terpadu (integrated electronics) pada tahun 1957. Perkembangan teknologi elektronika, yang merupakan cikal bakal TIK saat ini, mendapatkan momen emasnya pada era Perang Dingin. 

Persaingan IPTEK antara blok Barat (Amerika Serikat) dan blok Timur (dulu Uni Soviet) justru memacu perkembangan teknologi elektronika lewat upaya miniaturisasi rangkaian elektronik untuk pengendali pesawat ruang angkasa maupun mesin-mesin perang. Miniaturisasi komponen elektronik, melalui penciptaan rangkaian terpadu, pada puncaknya melahirkan mikroprosesor. Mikroprosesor inilah yang menjadi 'otak' perangkat keras komputer dan terus berevolusi sampai saat ini. 

Perangkat telekomunikasi berkembang pesat saat teknologi digital mulai digunakan menggantikan teknologi analog. Teknologi analog mulai terasa menampakkan batas-batas maksimal pengeksplorasiannya. Digitalisasi perangkat telekomunikasi kemudian berkonvergensi dengan perangkat komputer yang sejak awal merupakan perangkat yang mengadopsi teknologi digital. Produk hasil konvergensi inilah yang saat ini muncul dalam bentuk telepon seluler. Di atas infrastruktur telekomunikasi dan komputasi ini kandungan isi (content) berupa multimedia mendapatkan tempat yang tepat untuk berkembang. Konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia inilah yang menjadi ciri abad ke-21, sebagaimana abad ke-18 dicirikan oleh revolusi industri. 

Bila revolusi industri menjadikan mesin-mesin sebagai pengganti 'otot' manusia, maka revolusi digital (karena konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia terjadi melalui implementasi teknologi digital) menciptakan mesin-mesin yang mengganti (atau setidaknya meningkatkan kemampuan) 'otak' manusia.


Penerapan TIK dalam Pendidikan di Indonesia
 
Indonesia pernah menggunakan istilah telematika (telematics) untuk arti yang kurang lebih sama dengan TIK yang kita kenal saat ini. Encarta Dictionary mendeskripsikan telematics sebagai telecommunication + informatics (telekomunikasi + informatika) meskipun sebelumnya kata itu bermakna science of data transmission. Pengolahan informasi dan pendistribusiannya melalui jaringan telekomunikasi membuka banyak peluang untuk dimanfaatkan di berbagai bidang kehidupan manusia, termasuk salah satunya bidang pendidikan. Ide untuk menggunakan mesin-belajar, membuat simulasi proses-proses yang rumit, animasi proses-proses yang sulit dideskripsikan sangat menarik minat praktisi pembelajaran. Tambahan lagi, kemungkinan untuk melayani pembelajaran yang tak terkendala waktu dan tempat juga dapat difasilitasi oleh TIK. Sejalan dengan itu mulailah bermunculan berbagai jargon berawalan e, mulai dari e-book, e-learning, e-laboratory, e-education, e-library, dan sebagainya. Awalan e bermakna electronics yang secara implisit dimaknai berdasar teknologi elektronika digital. 

Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran di Indonesia telah memiliki sejarah yang cukup panjang. Inisiatif menyelenggarakan siaran radio pendidikan dan televisi pendidikan merupakan upaya melakukan penyebaran informasi ke satuan-satuan pendidikan yang tersebar di seluruh nusantara. Hal ini adalah wujud dari kesadaran untuk mengoptimalkan pendayagunaan teknologi dalam membantu proses pembelajaran masyarakat. Kelemahan utama siaran radio maupun televisi pendidikan adalah tidak adanya feedback yang seketika. Siaran bersifat searah yaitu dari narasumber atau fasilitator kepada pembelajar. 

Introduksi komputer dengan kemampuannya mengolah dan menyajikan tayangan multimedia (teks, grafis, gambar, suara, dan gambar bergerak) memberikan peluang baru untuk mengatasi kelemahan yang tidak dimiliki siaran radio dan televisi. Bila televisi hanya mampu memberikan informasi searah (terlebih jika materi tayangannya adalah materi hasil rekaman), pembelajaran berbasis teknologi internet memberikan peluang berinteraksi baik secara sinkron (real time) maupun asinkron (delayed). Pembelajaran berbasis Internet memungkinkan terjadinya pembelajaran secara sinkron dengan keunggulan utama bahwa pembelajar maupun fasilitator tidak harus berada di satu tempat yang sama. Pemanfaatan teknologi video conference yang dijalankan dengan menggunakan teknologi Internet memungkinkan pembelajar berada di mana saja sepanjang terhubung ke jaringan komputer. Selain aplikasi unggulan seperti itu, beberapa peluang lain yang lebih sederhana dan lebih murah juga dapat dikembangkan sejalan dengan kemajuan TIK saat ini.


Buku Elektronik

Buku elektronik atau e-book adalah salah satu teknologi yang memanfaatkan komputer untuk menayangkan informasi multimedia dalam bentuk yang ringkas dan dinamis. Dalam sebuah e-book dapat diintegrasikan tayangan suara, grafik, gambar, animasi, maupun movie sehingga informasi yang disajikan lebih kaya dibandingkan dengan buku konvensional. Jenis e-book paling sederhana adalah yang sekedar memindahkan buku konvensional menjadi bentuk elektronik yang ditayangkan oleh komputer. Dengan teknologi ini, ratusan buku dapat disimpan dalam satu keping CD atau compact disk (kapasitas sekitar 700MB), DVD atau digital versatile disk (kapasitas 4,7 sampai 8,5 GB) maupun flashdisk (saat ini kapasitas yang tersedia sampai 16 GB). 

Bentuk yang lebih kompleks dan memerlukan rancangan yang lebih cermat misalnya pada Microsoft Encarta dan Encyclopedia Britannica yang merupakan ensiklopedi dalam format multimedia. Format multimedia memungkinkan e-book menyediakan tidak saja informasi tertulis tetapi juga suara, gambar, movie dan unsur multimedia lainnya. Penjelasan tentang satu jenis musik misalnya, dapat disertai dengan cuplikan suara jenis musik tersebut sehingga pengguna dapat dengan jelas memahami apa yang dimaksud oleh penyaji.


E-learning
 
Beragam definisi dapat ditemukan untuk e-learning. Victoria L. Tinio, misalnya, menyatakan bahwa e-learning meliputi pembelajaran pada semua tingkatan, formal maupun nonformal, yang menggunakan jaringan komputer (intranet maupun ekstranet) untuk pengantaran bahan ajar, interaksi, dan/atau fasilitasi. Untuk pembelajaran yang sebagian prosesnya berlangsung dengan bantuan jaringan internet sering disebut sebagai online learning. 

Definisi yang lebih luas dikemukakan pada working paper SEAMOLEC, yakni e-learning adalah pembelajaran melalui jasa elektronik. Meski beragam definisi namun pada dasarnya disetujui bahwa e-learning adalah pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi elektronik sebagai sarana penyajian dan distribusi informasi. Dalam definisi tersebut tercakup siaran radio maupun televisi pendidikan sebagai salah satu bentuk e-learning. Meskipun radio dan televisi pendidikan adalah salah satu bentuk e-learning, pada umumnya disepakati bahwa e-learning mencapai bentuk puncaknya setelah bersinergi dengan teknologi internet. Internet-based learning atau web-based learning dalam bentuk paling sederhana adalah website yang dimanfaatkan untuk menyajikan materi-materi pembelajaran. 

Cara ini memungkinkan pembelajar mengakses sumber belajar yang disediakan oleh narasumber atau fasilitator kapanpun dikehendaki. Bila diperlukan dapat pula disediakan mailing list khusus untuk situs pembelajaran tersebut yang berfungsi sebagai forum diskusi. Fasilitas e-learning yang lengkap disediakan oleh perangkat lunak khusus yang disebut perangkat lunak pengelola pembelajaran atau LMS (learning management system). LMS mutakhir berjalan berbasis teknologi internet sehingga dapat diakses dari manapun selama tersedia akses ke internet. Fasilitas yang disediakan meliputi pengelolaan siswa atau peserta didik, pengelolaan materi pembelajaran, pengelolaan proses pembelajaran termasuk pengelolaan evaluasi pembelajaran serta pengelolaan komunikasi antara pembelajar dengan fasilitator-fasilitatornya. 

Fasilitas ini memungkinkan kegiatan belajar dikelola tanpa adanya tatap muka langsung di antara pihak-pihak yang terlibat (administrator, fasilitator, peserta didik atau pembelajar). ‘Kehadiran’ pihak-pihak yang terlibat diwakili oleh e-mail, kanal chatting, atau melalui video conference.


Referensi
  • Haryanto, Edy. (2008). Teknologi Informasi dan Komunikasi: Konsep dan Perkembangannya. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi Sebagai Media Pembelajaran
Sumber : Wikipedia  dengan perubahan seperlunya

THINK??? BEFORE YOU DO SOMETHING


WeeW… kalau dilihat dari judulnya, sepertinya cerita ini adalah sebuah motivasi untuk menjadi orang yang sukses dan hebat di masa depan.
Tapi melihat dari sejarah, sikap, sifat dan latar belakang penulis, dia bukanlah orang yang biasa memberikan motivasi demi masa depan yang baik kepada orang lain. Yang ada, malah penulis adalah orang yang merusak masa depan orang lain. Hahaha… :D tapi baca dulu aja deh ceritanya.

kali ini cerita nya tentang pesta ulang tahun.

perkenalkan namaku Lolo, aku pria berusia 20 tahun lahir pada tanggal 29 Februari 1992 (jadi aku merayakan ulang tahun sekali dalam 4 tahun, bukan berarti usiaku bertambah satu tahun setiap 4 tahun. Hanya perayaannya saja yang sekali 4 tahun),  jadi ini cerita pengalaman ku waktu aku merayakan ulang tahun ku yang ke 20 pada tanggal 29 Februari 2012 kemarin.
Aku punya kenalan yang sudah aku anggap seperti adik sendiri, namanya karyna Usianya saat ini 16 Tahun, lahir pada tanggal 21 Januari 1996 (panggilannya Karyn) orangnya cantik, bodynya langsing alias Kurus  xixixixi..... ^_^ tapi itu dulu. Sekarang dia udah chubby alias gemuk tapi lucu, bukan kayak bayi tapi lucu kayak badut huahahhahha…. :D, kenapa bisa gemuk? Baca dulu aja deh cerita ini, nanti pasti tau kok.. :),  dia juga manis, dan baik hati. Aku kenal Karyn sejak kecil, aku dan dia sangat dekat, sangking dekatnya aku dan dia memiliki selera dan kesenangan yang sama. banyak sekali kesamaan yang kami miliki. banyak teman yang bilang semenjak Karyn dekat denganku, dia menjadi Tomboy.

suatu hari, hubungan kami tidak harmonis lagi karena ada salah paham. jadi ceritanya begini, dia ingin merayakan ulang tahunnya yang ke 16 pada tanggal 21 Januari 2012, tapi dia tidak punya dana untuk merayakannya secara besar-besaran, jadi terpaksalah dia hanya ingin merayakannya berdua dengan ku, tibalah hari-Hnya, kami sudah janjian akan pergi makan malam bersama, aku pun datang menjemputnya, ternyata dia memakai gaun, rambutnya yang kriwil2 itu juga di dandan sekian rupa. Hehe.. :) sehingga dia terlihat cantik dan anggun sekali, pasti deh seharian dia berdandan supaya penampilannya malam itu mengagumkan (padahal dia sedikit tomcat tomboy). sementara aku hanya memakai celana pendek dan kaus oblong serta sendal jepit karena aku pikir paling2 juga makan sate padang yang biasanya ada di simpang gang rumahnya.
trus karena masih bingung, aku pun bertanya. koq kamu pakai gaun dan dandan secantik ini?
trus dia menjawab, sekarang aku sudah bukan gadis remaja lagi, aku sudah dewasa sekarang, jadi aku berdandan di hari pertamaku dewasa ini sebagai gadis dewasa. kemudian karena aku gak tega ngajak dia makan di pinggir jalan, aku ajaklah dia makan di sebuah cafe tempat anak muda biasa nongkrong pada malam hari bersama dengan kekasihnya. kemudian kami pun memesan makanan sementara aku hanya bisa tersenyum-senyum lucu melihat tingkah nya yang tiba-tiba menjadi "aneh" itu, sumpah aku masih bingung, aku seperti melihat badut, tapi aku tau itu bukan badut.

lama duduk di situ sambil menikmati menu yang sudah kami pesan, tiba-tiba salah satu teman kami yang juga masih satu komplek dengan kami datang dengan kekasihnya dan menyapa kami. dia juga sama bingungnya dengan aku melihat karyn berdandan seperti itu. Kemudian dia bertanya sama karyn, Tumben kamu dandan begini ryn, ada apaan? Waaah..  biasanya kalau ada cewe tiba-tiba berubah penampilan jadi lebih cantik seperti ini, pasti lagi jatuh hati, suit..suit…  cieeee….  Katanya sambil melirikku. Rencana sih aku pengen gabung satu meja dengan kalian, tapi aku takut ngeganggu katanya lagi dan langsung pergi begitu aja. Ckckck… Apa deh nih anak pikirku. Sementara karyn hanya bisa diam dan sepertinya dia udah mulai gak nyaman. Dia kemudian mengajakku pulang tiba di depan rumahnya kami pun berpisah. Aku bukanlah orang yang pandai mengucapkan kata-kata perpisahan, aku bingung mau bilang apa sama dia sebelum kami berpisah, tapi entah kenapa rasanya aku harus bilang sesuatu. Tiba-tiba aku teringat aku belum ucapin selamat ulang tahun untuknya. Oh iya, ada yang kelupaan, aku belum ucapin selamat ya, selamat semakin tua ya karyn, semogalah kau panjang umur dan panjang semua-semuanya kataku dengan logat khas batakku sambil mengacak-acak poni kudanya kemudian secara refleks tanpa aku sadari, aku mengecup keningnya. Tiba-tiba aku sadar, aku juga menjadi bingung sendiri, kenapa aku malah mencium keningnya? Aku juga melihat dia sepertinya kaget, mulutnya menganga dan matanya melotot. Aku jadi malu, kemudian akupun berlari sekencang-kencangnya itu adalah pertama kalinya aku menciumnya setelah lebih dari 10 tahun bersama.

Sampai dirumah aku belum bisa memejamkan mataku untuk tidur, aku masih teringat kejadian tadi. Kok bisa aku menciumnya begitu saja? Aku mulai memikirkan yang tidak-tidak. Aku takut kalau dia marah padaku. aku juga bingung, apakah aku menyayanginya lebih dari rasa sayang seorang teman atau sahabat. Dengan memberanikan diri akupun mengirim sms untuknya.
“Karyn maaf ya klo td aq lancang mencium keningmu. Itu gak bermaksud apa-apa koq cuma pelampiasan rasa sayang seorang abang untuk adiknya.”
Lama tak dibalas, aku pun mengirim sms lagi
“Kok gk d bls? Kmu dah tdur ya? Ywd dh mat bobo za, mga mimpi indah. gut nite”
Ternyata smsnya pending, padahal yang pertama terkirim. Untuk memastikan aku pun meneleponya. Ternyata benar, HP nya gak aktif. Akupun bertanya-tanya. Kenapa HPnya mati? Apa dia benaran marah? Sambil terus memikirkan itu, tanpa sadar akupun tertidur.

Jam 7 pagi aku terbangun karena nada sms masuk di HP ku berbunyi. Kemudian aku melihatnya, ternyata laporan pesan terkirim ke karyn. Kemudian aku langsung menelepon karyn, ternyata udah gak aktif lagi. Mengingat hari ini aku ada urusan di kampus aku pun bergegas mandi dan siap-siap berangkat ke kampus. Oh iya, aku adalah mahasiswa semester 4 jurusan Tekhnologi Informatika di salah satu perguruan tinggi swasta di kota kami. dan aku pun tak luput dari pertanyaan-pertanyaan karyn tentang computer, baik tugas dari sekolahnya ataupun hanya sekedar ingin tahu.
Karena sibuk dengan urusan kuliah, aku jadi jarang bertemu dengan karyn, lagi pula setiap kali aku sms atau telpon, dia gak pernah balas sms dan angkat telpon ku, bahkan dia akan menon-aktifkan HPnya jika aku menelponnya berkali-kali. Aku pun menghentikan usahaku untuk menghubunginya, yang penting aku gak seperti cowo yang ada di iklan kartu as (nelpon gak pernah… sms gak pernah…) swalnya aku punya banyak pulsa, jadi gak perlu pake kartu AS. Ea..  Suombooong…. tapi aku yakin suatu saat, keadaan akan menjadi lebih baik dari ini, bahkan dari sebelumnya. Aku bukannya lari dari masalah, tapi membiarkan waktu berproses untuk menyelesaikan masalah ini.
Keadaan terus berlanjut seperti itu tanpa ada komunikasi antara aku dan karyn, sampai hari ulang tahunku tiba. Dengan itikat baik aku pun mengundangnya melalui sms ke pesta ulang tahunku yang akan dirayakan sesuai dengan yang sudah aku rencanakan bersama beberapa orang teman.
“Karyn, datang ya ke perayaan ulang tahunku. Please….!!! 
Kehadiranmu adalah hadiah yang paling sangat aku inginkan.
Aku gak mau apa-apa lagi selain itu. Please datang.
Jam 20.00 WIB di rumahku. Ku tunggu.”
bls
Tak lama kemudian nada pesan masuk di HP ku berbunyi. Aku lihat ternyata “1 Message Received From D’Karyn” D’Karyn adalah Namanya di Kontakku “D” artinya Dek, karena aku memang menganggapnya sudah sebagai adikku. Hatiku senang sekali, akhirnya dia balas sms ku juga pikirku. Aku pun sudah tak sabar lagi ingin membaca sms darinya. Sudah lama sekali rasanya aku gak menerima sms darinya. Aku menjadi merasa sangat rindu sekali padanya. Suaranya, Bibirnya, Senyumannya, Tatapannya, Rambutnya, tingkahnya dan semua yang ada padanya membuatku merindukannya. Rasa rindu itu tiba-tiba berkumpul dan memuncak. Aku sudah tak sabar lagi ingin melihatnya dan berada di dekatnya. Aku pun segera membaca sms itu.
“Hm”
Ternyata hanya dua huruf itu yang dikirimnya. Aku jadi galau saat itu, pengen rasanya ambil palu yang gede dan beratnya 1 Ton trus hancurin dinding tembok rumah, ambil kepingan bata kecil dari tembok yang hancur itu, trus jedotin ke kepala. Soalnya kalau kepalaku yang aku jedotin ke tembok se gede itu, pasti bendol dan sakit. Tapi kalau ke pecahan bata kecil, jelas aja gak berasa. Tapi saat itu adikku yang baru berusia 6 bulan ngadu ke ibu ku, mah… bang Lolo hancurin tembok rumah, beli rumah baru lagi dong sekarang mah rumah yang lebih gede dan mewah dari rumah ini, rumah ini di bakar aja beserta semua isinya, katanya dengan sombongnya. Mendengar itu terang aja aku syok berat, wah nih bocah dah gila kali ya. Karena mendengar perkataannya itu, aku malah pengen nyemplung kekolam renang yang ada di samping rumahku  biar aku tenggelam, tapi masalahnya adalah aku bisa berenang. Kalau pun misalnya ribuan ikan piranha yang ada di kolam itu menyerangku, aku masih bisa menghabiskannya dalam beberapa detik dan tinggal hanya tulang belulang atau durinya. Kalau ikan hiu, sekali tonjok pasti hiunya mokad, yang aku takutkan adalah ikan flower horn atau ikan pelik, mulutnya ikan itu loh, ngeliatnya aja rasanya gimana gitu, bisa langsung mati lemas aku hanya dengan melihatnya saja.. hiiii….   Seremm….  >_<. Ya, di kolam renangku memang ada ribuan ikan piranha, puluhan ikan hiu dan ratusan ikan-ikan lainnya seperti ikan Flower horn, ikan pelik, Ikan mas koki, ikan cupang, pokoknya banyak deh. Bayangin segede apa kolam renangku. Kalau mau tau ikan flowers horn atau ikan pelik itu seperti apa? Search aja di gambar Google, aku gak berani memuat gambarnya di sini, ngeri soalnya..  hiiii…

Nah, kemana-mana deh ini cerita.
Back to topic,

Tapi aku sadar juga masih untung karyn mau membalas sms ku, itu lebih baik daripada gak di balas sama sekali, atau akan lebih menyakitkan kalau sampai di tolak. Itu adalah mimpi buruk.

Tiba saat yang ditunggu-tunggu waktu menunjukkan pukul 20.00 Wib, teman-teman yang lain udah  pada datang, tapi karyn… mana karyn… kok belum datang? pikirku..  karena teman-teman yang lain sudah pada asyik barbeque, aku juga ikut bergabung dengan mereka walaupun aku masih memikirkan karyn. Tiba pukul 22.00 Wib, Karyn datang juga dia langsung mengambil minuman yang ada di atas meja, yang memang sudah disiapkan oleh teman-teman untuk diminum bersama. Seolah-olah tidak terjadi apa-apa dia langsung saling sapa dengan beberapa teman kami yang lain, kemudian dia menghampiriku dan bersikap seperti biasa, seolah-olah hubungan kami baik-baik saja. Tapi tetap saja aku merasa bahwa hubungan kami itu sedang ada masalah. Kemudian dia mengucapkan selamat padaku, Selamat semakin tua ya bang, semogalah kau panjang umur dan panjang semua-semuanya, katanya. Kemudian aku menjawab, iya sama-sama, makasih ya. Kataku dengan perasaan gembira dan senang karena akhirnya aku bias melihatnya dan mengobrol lagi dengannya, pengen rasanya aku ingin memeluknya sekuat-kuatnya dan tak akan ku lepaskan lagi ingin ku lampiaskan semua rasa rinduku padanya, apa daya aku masih sungkan padanya.

tapi yang terjadi adalah dia malah diam dan menatapku, tatapannya itu, seperti tatapan orang yang sedang kecewa, ada apa lagi ini pikir ku. kemudian dia berteriak, Tapi aku gak ulang tahun hari ini, katanya. Sampai semua seisi rumah itu terdiam sejenak dan melihat kami berdua. Kemudian dia meletakkan gelas yang digemgamnya di meja dengan keras, sampai air didalamnya muncrat keluar. Kemudian dia duduk di kursi dekat kolam renang, aku pun menghampirinya dan menanyakan maksud perkataannya itu apa, dengan tujuan supaya keadaan lebih jelas, dan ada solusi damainya.
Saat aku mendekat, dia berteriak lagi. jangan mendekat, jangan dekat-dekat aku lagi, bisa-bisa aku jadi gila, Katanya. Aku semakin bingung. Iya, tapi kenapa? Jelasin donk, biar aku tahu masalahnya itu apa? Supaya aku juga bisa ngerti dan berusaha memperbaikinya, kataku. Lama terdiam dia pun mulai bicara, Sebulan lamanya aku gak habis pikir dengan perkataanmu waktu ulang tahunku kemarin. Apa gak ada kata-kata lain yang bisa abang ucapkan selain selamat semakin tua? Saat itu aku merasa benar-benar semakin tua, dan itu membuat ku sedih. kemudian abang menambahkan semogalah kau panjang umur dan panjang semua-semuanya. Apakah abang gak bisa mengucapkannya tanpa kata “lah”? kalau pakai semogalah, seolah-olah aku itu sedang sekarat atau seolah-olah, abang sedang menyumpahi ku. Apakah abang gak bisa bilang selamat ulang tahun ya, semoga panjang umur. Aku rasa cukup mudah kok untuk mengatakan itu. Itu yang biasanya orang lain katakan waktu mengucapkan selamat ulang tahun. Kemudian aku berniat ingin membalas abang saat ini. Bagaimana perasaan abang jika mengalami seperti apa yang aku alami. Tapi ternyata, abang kembali mengejutkan ku. Saat aku mengatakan hal yang sama dengan yang pernah abang katakan sama aku, abang malah dengan mudahnya menjawab. “Iya, sama-sama..  makasih ya..”, aku benar-benar syok mendengar itu, bagaimana mungkin abang bisa mengucapkan kata-kata seperti itu. Aku kan gak ulang tahun sekarang, jadi itu adalah jawaban yang salah, tapi menyakitkan.

Dalam hati aku merasa lucu dengan pengakuannya itu, ingin rasanya aku tertawa, tapi aku gak berani melakukannya karena takut nantinya dia akan semakin tersinggung. Sebulan lebih dia memikirkan perkataan ku itu, bahkan aku sendiri gak pernah menganalisa perkataan ku sendiri, sampai sedalam itu. Aku jadi merasa bahwa aku memang selalu berbicara tanpa berpikir dulu, sama seperti saat aku menulis cerita ini, tanpa harus banyak berpikir. Soalnya aku sudah bosan berpikir dengan otakku sendiri, sini otak kalian aku pinjam buat mikir. Hahahhah.. :D. tapi mulai saat itu, aku mulai selalu berhati-hati kalau berbicara dengannya, mau ngomong aja mesti  pake acara ribet dulu.
Kemudian setelah selesai mendengar semua perkataannya, aku pun berjanji tidak akan mengulanginya, aku pun mengatakan kepadanya bahwa aku mengatakan itu tanpa bermaksud menyakiti atau menyinggung perasaannya. Aku mengatakannya begitu saja dengan instan tanpa berpikir dan bermaksud apa-apa. Dan sukurlah akhirnya dia mau juga mengerti. Kemudian setelah itu dia pamit untuk pulang karena sudah terlalu malam. Dia pulang sendirian karena rumahnya tak jauh dari rumahku, jadi tak perlu aku antar. Anak gadis bocah SMP gak baik pulang terlalu malam.  Apalagi saat itu dia akan menjelan UAN. Dia masih SMP kelas 3 enam bulan yang lalu. Sekarang baru duduk dibangku kelas satu SMA. Masih sekitar satu bulan dia menjadi siswi SMA. Ciee…..cieee…  udah SMA nih  yeee….  Gak terasa ya… ckckc.. :). Setelah dia pulang aku dan beberapa teman yang lainnya masih terus lanjut ngobrol-ngobrol bercanda gurau. Begitulah kami anak muda yang menghabiskan waktu dengan percuma, hahaha… :D. kemudian kami pun bubar sekitar jam setengan tiga subuh.

Siang harinya aku baru bangun soalnya malas-malasan dulu di tempat tidur. Itu juga aku terbangun karena temanku si Nani nelpon, ngajakin main kerumahnya karena ada anak-anak yang lain juga disana. Nani adalah teman sekampusku hanya saja beda jurusan dia baru semester satu, rumahnya juga tak jauh dari rumahku. Tanpa mandi  atau cuci muka dulu aku langsung berangkat kerumahnya. Sesampainya dirumah nani, betapa terkejutnya aku, disana juga ada Karyn. Kemudian nani berseru akhirnya yang di tunggu-tunggu datang juga, katanya sambil bergegas ke dapur. Kemudian dia muncul dengan beberapa teman lainnya dari arah dapur sambil menyanyikan lagu selamat ulang tahun. Mereka juga membawa sebuah kue tart dengan tulisan Selamat ulang tahun Lolo Karyna. Trus di atas tart ada angka 36. Jadi ceritanya yang ulang tahun adalah seseorang yang sudah berusia tiga puluh enam tahun bernama Lolo Karyna. Benar-benar sudah tuakan Hahaha.. :D Bingung kan Lo???
Karena aku masih bingung, aku pun bertanya ke nani, ini maksudnya apa? Diapun menjawab, jadi ceritanya aku tadi malam mendengar karyn teriak waktu dia bilang kalau dia gak ulang tahun sekarang, keliatannya dia ngarep banget kalau ulangtahunnya di rayain, makanya aku buat perayaan kejutan ini, katanya. Terus tulisan dan angka 36 itu apa? Tanyaku lagi. itu maksudnya, 20 + 16 = 36. Umurmu kan tadi malam genap 20 tahun, trus Karyn kan sudah berumur 16 tahun, makanya tulisan dibawahnya itu Selamat Ulang Tahun Lolo dan Karyn Jawabnya. Tapi itu gak ada kata “dan” nya, protesku. Lagian karyn juga ulangtahunnya udah lebih dari sebulan lalu, kenapa dirayain sekarang? Kenapa gak di ulang tahunnya waktu depan aja? Ini ide siapa sih? Tanyaku menimpali (ea…  udah kayak penulis professional aja pake  kata menimpali, apaan tuh menimpali? Ckckck…) lalu semua teman-teman yang ada disitu menunjuk hidungnya Nani yang belang. Merasa digugat menjadi tersangka sekaligus otak pelaku, dan divonis bersalah dengan melakukan pelanggaran Blunder, maka dikenakan hukuman denda paling maksimal Rp 500,- atau Lima ratus rupiah sesuai UUD (Ujung-Ujungnya Duit kan?).  lalu dia pun mengajukan banding untuk mendapatkan pembelaan. Dalam pembelaannya dia mengatakan, “kan kita gak tau apa yang terjadi besok, bisa aja kan besok kita udah gak bisa ketemu lagi, atau karyn udah gak ada lagi, jadi kita gak bisa merayakan ulangtahun karyn tahun depan” katanya. Spontan aja tiba-tiba aku teringat dengan perkataanku kepada karyn. Aku pun langsung  tertawa, Oooo…….Nani… teriakku, aku pun melirik karyn sambil berkata “Semogalah Karyn Panjang umur”, Dan Tanganku pun tak luput dari cubitannya.

Kemudian karyn mengalihkan pembicaraan, aku punya sesuatu nih untuk abang, katanya sambil menyodorkan sebuah Kaos berwarna hitam yang dari tadi tergulung dan berada di genggamannya, alhasil kaos itu kusut, hahahha… :D. aku pun membentangkannya dan disitu ada tulisan “THINK???? BEFORE YOU DO SOMETHING” tulisannya acak-acakan dan ada beberapa huruf yang terbalik. Ini adalah hasil karya ku, tambahnya. 

aku sisipin Gambar hadiahnya nih.


Emang sih, aku kadang melakukan sesuatu bahkan mengatakan sesuatu terkadang gak mikir dulu, soalnya aku udah bosan mikir. Tapi sempat terpikir olehku, apakah sebelumnya dia juga sudah berpikir sebelum membuat karyanya itu..  hahahaha… :D.

Karena dia udah ngasih aku hadiah, aku gak enak kalau aku gak ngasih hadiah juga kepadanya. Kemudian aku ingat sesuatu, akupun bergegas dan berlari sekencang-kencangnya kembali kerumahku, aku masuk kekamar dan mencari-cari sesuatu. aku cari di atas meja gak ada, di bawah meja dan di kolong tempat tidur juga gak ada. Kemudian aku teringat ada di kantong celanaku yang aku pakai kemarin, ternyata sudah di rendam dikamar mandi untuk di cuci. Kemudian aku merogoh saku celana ku itu, nah ini dia ketemu juga akhirnya pikirku. Untung aja terbungkus plastik, jadi dalamnya gak basah. Kemudian aku kembali berlari kerumah Nani, dan sampai dengan nafas udah ngos-ngosan. Aku pun memberikan hadiah itu kepada Karyn, “nih buat kamu” kataku sambil menyerahkan hadiah tersebut. Karyn pun menerimanya, tapi sepertinya dia kecewa. Hah, Kombantrin?, gak salah? Ini buat apaan?, tanyanya bertubi-tubi. Iya, itu kombantrin, biar kamu lebih gemukan jawabku. Maksudnya?, tanyanya lagi. Maksud aku tuh, biar makanan yang kamu makan, gak dimakan lagi sama cacing yang ada di perutmu, kalau cacing di perutmu udah pada mati, otomatis kamu pasti jadi gemukan, gak seperti sekarang ini “Kuyus” hihihi… ^_^, kataku sambil cengingisan. Terus dia mengeluarkan ekspresi wajahnya, matanya melotot, dan mulutnya menganga setelah bilang haaahhh….? Idih nafasnya bau pikirku, tapi aku gak bilang langsung ke dia, takut kalau nanti dia tersinggung. Kemudian aku pun memegang belakang kepalanya, dan menariknya ke arahku, kemudian Cuph…  mmuach… ciumanku pun mendarat di keningnya. Tuh juga buat kamu, kataku lagi. Kemudian teman-teman yang lain langsung pada heboh, pada tepuk tangan sambil teriak, cieeee…  suit… suit…  teriak mereka. Karyn juga tersenyum dan pipinya memerah, waah.. manis sekali.. pengen rasanya aku copot tuh pipi dan aku bawa pulang heheh... :) sepertinya dia gak akan protes lagi dan dia bisa menerima itu, untungnya dia gak tahu kalau kombantrin yang aku kasih udah sempat masuk ke tumpukan pakaian kotor di kamar mandi. xixixix... ^_^ Aku jadi berpikir, kalau seandainya nafas karyn sewangi poninya, kemudian ciuman ku mendarat di bibirnya, kira-kira gimana yah reaksi mereka pikirku.

Akhirnya hubungan kami pun kembali menjadi akur. Dengan akurnya hubungan kami, maka berakhir pulalah cerita ini. Gimana menurut kalian ceritanya? Dan kalian sudah taukan kenapa karyn sekarang agak gemukan? Hahaha… :D

Ini adalah Blog Pribadi. Difungsikan untuk Belajar dan Berbagi Pengetahuan. APALAH GUNANYA ILMU JIKA TIDAK UNTUK DI BAGI.